Opini, Swa News– Apa yang salah dengan karya lukisan Yos Suprapto? Kenapa kemudian negara ikut menghakimi dan membredel karya lukisan tersebut? Anehnya lagi pihak yang menghakimi karya lukisan Yos Suprapto
Kategori Kolom memuat berita dari para kontributor dari dalam dan luar negeri
Opini, Swa News– Apa yang salah dengan karya lukisan Yos Suprapto? Kenapa kemudian negara ikut menghakimi dan membredel karya lukisan tersebut? Anehnya lagi pihak yang menghakimi karya lukisan Yos Suprapto
Cerpen: Dua Laporan Chapter 1 * – Lelaki yang biasa dipanggil Mas Mul itu hatinya penuh rasa syukur. Mulai hari ini, ia naik pangkat dan pindah ke bagian administrasi di
Opini, Swa News– Menarik, mengikuti simposium bahasa arab yang diadakan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darul Ulum Batuanyar, Madura (18/12/2024). Kegiatan simposium yang diselenggarakan bersamaan dengan Hari Bahasa Arab Internasional
Opini, Swa News– Lengkapnya Kunto Arief Wibowo. Sang jenderal merupakan putra Mantan Wakil Presiden era Orde Baru Jenderal (Purn) Try Soetrisno. Kunto menjadi sosok jenderal kritis, pemberani dan teguh pada
Sastra, Swa News- Demam batu akik seolah menjadi siklus yang berulang. Setelah mencapai puncak popularitasnya sekitar tahun 2014-2015, minat masyarakat terhadap batu mulia ini sempat meredup. Namun, dalam beberapa tahun
OPINI, Swa News- Tulisan ini merupakan refleksi ketokohan Tri Risma, Sang Legenda Srikandi Surabaya yang kharismanya tidak hilang dimakan zaman. Dia semula berkarir menjadi Aparatur Sipil Negara Kota Surabaya. Karena
Opini, Swa News – Ditengah riuh Majalah Tempo yang memuat hasil wawancara dengan Sugianto Kusuma, alias Aguan, tiba- tiba ada keluarga Mochtar Riady mengunjungi Mantan Presiden Jokowi di Solo. Siapa
Ada yang urgen untuk dibahas ulang seputar anomali hasil Pemilihan Gubernur Jawa Timur. Ini bukan soal siapa yang menang atau kalah. Tapi menyangkut prinsip demokrasi yang jujur, bebas, rahasia dan
Swa News- Tahun 2024 ini Denny JA kembali memberi hibah untuk mengapresiasi para penulis yang dinilai ikut memberikan pengaruh literasi yang kuat. Ini kriteria dan para pemenangnya. Atas kualitas karya
Perjalanan politik Ridwan Kamil masuk Jakarta memang penuh dengan liku. Ada tarik menarik kepentingan politik Golkar dan Gerindra. Bermula dari manuver Ridwan Kamil masuk Golkar, sebelumnya non partai, memantik keriuhan